Melampaui Peran Ganda: Ketangguhan Perempuan Desa Krambilsawit dalam Keseharian yang Tak Terlihat

Operator Desa 05 Agustus 2025 20:49:59 WIB

Aktivitas jualan menjadi salah satu sumber penghidupan bagi perempuan di Desa Krambilsawit.

Oleh Regi Anjani – KKN PPM UGM Asmaraloka Saptosari

    Di balik geliat ekonomi dan rutinitas harian, tersimpan kisah perempuan desa yang menjalankan berbagai peran dalam satu waktu. Di Desa Krambilsawit, banyak ibu yang aktif berkontribusi dalam penghidupan keluarga dan tetapmemenuhi maupun mengurus keperluan rumah. Aktivitas ini menjadi bagian dari keseharian yang dijalani dengan tekun dan penuh semangat. Sebagian besar dari mereka memulai hari sejak dini. Ada yang membuka usaha makanan di pantai, ada pula yang mengelola warung, mengajar di lembaga pendidikan, atau terlibat dalam kegiatan sosial. Semua dijalani dengan kemandirian, sambil tetap memperhatikan kebutuhan anak dan keluarga. Pandangan ini sejalan dengan nilai dan kebiasaan yang sudah lama mengakar, di mana perempuan dianggap memiliki peran alami untuk mengurus rumah sekaligus berkontribusi pada kehidupan sosial dan ekonomi desa. Kegiatan ini sering kali dianggap sebagai hal biasa, padahal membutuhkan tenaga, waktu, dan komitmen yang besar.

    Meski tanggung jawab mereka berlapis, nilai kebersamaan tetap dijaga. Dukungan dari keluarga membantu menjaga kelancaran rutinitas, dan pembagian peran biasanya berjalan secara alami sesuai situasi dan kemampuan masing-masing anggota keluarga.

    Dalam berbagai wawancara, mereka menceritakan bagaimana usaha dirintis dari nol, rutinitas dimulai sejak subuh, hingga keterlibatan dalam kegiatan keagamaan dan sosial. Penghargaan yang diterima lebih banyak dalam bentuk apresiasi lisan, sementara dukungan yang dapat meringankan beban pekerjaan belum selalu tersedia.

    Perempuan di Krambilsawit membuktikan bahwa keterlibatan mereka di berbagai bidang berjalan seiring, tanpa harus mengorbankan tanggung jawab lain. Kisah ini mengajak kita melihat ketangguhan mereka bukan hanya sebagai kemampuan pribadi, tetapi juga sebagai bagian dari dinamika sosial yang membentuk cara mereka beraktivitas.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar